Samsung menjadi perusahaan manufaktur no.1 di dunia dalam hal pendapatan. Samsung mencatat keuntungan $5.9 miliar pada kwartal kedua tahun ini. Keuntungan ini meningkat 79% pada periode yang sama tahun lalu. Pendapatan melesat naik berkat penjualan smartphone yang menghasilkan pendapatan sebesar $3.65 miliar, seperti yang sudah diprediksi oleh analis dan Samsung sendiri. Raksasa asal Korsel tersebut juga melaporkan adanya peningkatan penjualan TV 3D dan LED. Chip memori dan prosesor penjualannya sedikit menurun dibandingkan tahun lalu.
''Meskipun kondisi bisnis sedang sulit, kita mencapai keuntungan yang stabil di kwartal kedua ini berkat produk yang variatif dan teknologi yang kompetitif,'' kata Robert Yi selaku SVP and Head of Investor Relations Samsung. ''Ketika kita bergerak memasuki kwartal kedua, ketidakstabilan fiskal di Eropa terus berlanjut dan pengaruhnya terhadap ekonomi global akan mengakibatkan kemungkinan pemulihan yang lebih lambat dari perkiraan dan tingkat persaingan pasar''
Samsung mengharapkan kuartal ketiga menjadi positif dan penjualan global barang elektronik tetap kuat, dan aliran produk baru tiba di pasar. Memasuki musim liburan diperkirakan akan meningkatkan penjualan dari divisi panel layar Samsung. TV Samsung sendiri diharapkan untuk mempertahankan profitabilitas sampai akhir tahun karena musim pembelian liburan di AS serta subsidi hemat energi di China mendorong permintaan atas model baru.
electronista
.jpg)
.jpg)
0 comments:
Posting Komentar