Facebook baru saja mengeluarkan laporan finansial kuartalan pertamanya sejak melakukan penawaran saham perdana kepada publik beberapa bulan lalu. Dalam laporan tersebut diketahui bahwa pendapatan Facebook mencapai 1,18 miliar dolar (sekitar 10 triliun rupiah) dan mampu memberikan dividen sebesar 0,12 dolar (sekitar 1000 rupiah) per lembar saham. Pendapatan Facebook dari iklan tercata sebesar 922 juta dolar. Angka-angka ini mendekati perkiraan para analis sebelumnya yang mengestimasikan pendapatan Facebook sebesar 1,15 miliar dolar dengan pendapatan dari iklan sebesar 921 juta dolar.
Meski mampu mencapai angka seperti estimasi dari para analis, namun saham Facebook ternyata tidak bertambah baik. Saham Facebook turun drastis hingga 8% di awal hari pengumuman, sementara di sesi siang sahamnya sempat naik sebelum kemudian turun dan ditutup dengan harga sekitar 25 dolar, jauh di bawah harga IPO sebesar 38 dolar. Sementara itu saham Zynga, perusahaan yang erat berkaitan dengan Facebook, hari ini dilaporkan turun 40% setelah laporan keuangan yang jelek di hari sebelumnya.
Facebook juga mengungkapkan jumlah pengeluarannya dalam laporan keuangan tersebut. Diketahui bahwa biaya yang dikeluarkan oleh Facebook mencapai 413 juta dolar, naik 213% dibandingkan tahun sebelumnya. Posisi kas Facebook saat ini positif dan baik di atas 10 miliar dolar, dengan 6,8 miliar dana di antaranya diperoleh dari penjualan saham perdana.
Di bagian akhir Facebook membuat pernyataan yang pada intinya menyangkal bahwa platform iklan yang dibangunnya tidak efektif. Menurut Facebook, 70% iklan menghasilkan pendapatan 3 kali lipat atau lebih baik, sementara 49% melaporkan pendapatan hingga 5 kali lipat atau lebih baik.
thenextweb
.jpg)
.jpg)
0 comments:
Posting Komentar