Setelah beberapa aksi dilancarkan oleh lembaga pemerhati lingkungan, Greenpeace, seperti pelepasan balon hitam dan menginvasi kantor pusat Apple, kini pihak Apple akhirnya memberikan respon tentang masalah penggunaan batubara untuk mentenagai data center mereka.
CFO Apple, Peter Oppenheimer mengumumkan bahwa semua data center mereka akan diganti ke tenaga bebas batu bara. Apple akan menginstalasi panel surya, yang akan membentang hingga 1000 meter persegi, dan akan membangun sebuah pembangkit bio-gas fuel-cell di sekitar daerah Maiden, North Carolina dimana data center Apple bertempat. Apple memperkirakan penukaran penggunaan energi ini akan selesai di akhir tahun 2012.
Oppenheimer juga mengatakan bahwa mereka akan membangun pembangkit serupa di daerah Prinevelle, Oregon. Namun hal ini masih dalam tahap perencanaan, mereka juga telah mengidentifikasi beberapa sumber energi yang dapat diperbaharui disekitar dan akan menjalankan pembangkit tersebut sehingga 100% dapat diperbaharui dan menggunakan sumber lokal.
Seperti yang sudah diduga, Greenpeace merespon positif berita tersebut. Analis TI Senior, Gary Cook mengatakan bahwa pengumuman Apple hari ini merupakan tanda yang baik bahwa mereka menanggapi serius ribuan pelanggan mereka yang menyarankan pentenagaan layanan iCloud yang lebih bersih, bukan batau bara yang merusak lingkungan.
via phonearena
.jpg)
.png)
0 comments:
Posting Komentar